Aghil - Setelah delapan bulan bergelut dengan pandemi Corona, Hong Kong kini menghadirkan sebuah taman hiburan baru bagi penduduknya. Demi menghibur masyarakat sambil menyesuaikan dengan protokol kesehatan, Taman Hiburan dengan jarak sosial dihadirkan pertama kalinya di Hong Kong.
Melansir The Associated Press, Taman Hiburan yang dijuluku The Grounds ini memiliki 100 area yang dapat menampung dua hingga empat orang didalamnya. Pada area tersebut, disediakan tempat duduk dan meja untuk bersantai.
Masing-masing bilik tersebut diberikan pembatas yang berjarak 1,5 meter antar bilik lainnya. Dengan begitu, masyarakat akan tetap terhibur sekaligus mencegah penyebaran virus Covid-19.
Sebelumnya, inovasi seperti ini dilakukan dengan konser dan bioskop drive-in. Dimana para penonton membayar tiket dan menonton film dan konser dari dalam mobil masing-masing.
Namun kali ini, masyarakat Hong Kong masih dapat menikmati menonton berbagai program hiburan didalam bilik terbuka ini. Mulai dari menonton film hingga menonton pertunjukkan langsung.
The Grounds ini ternyata tak berlangsung secara permanen. Menurut rencana, Taman Hiburan ini hanya akan beroperasi selama dua bulan saja.
Untuk memasuki taman hiburan ini, langkah-langkah pendaftarannya sesuai dengan protokol kesehatan. Mulai dari mendaftar via online, harus memiliki keterangan tanda sehat, pemeriksaan suhu, mengenakan masker, serta membersihkan tangan saat masuk dan keluar tempat tersebut.
Simon Wilson, Direktur Pelaksana The Grounds, mengungkapkan pada AP bahwa pandemi virus Korona telah menjadi masa yang menantang bagi industri hiburan. "Kami harus benar-benar memikirkan kembali dan menjadi kreatif tentang solusi yang dapat kami temukan untuk mengatasi tantangan COVID-19," ungkapnya.
"Kami harus menemukan kembali, mengulangi, dan meremajakan industri berbasis acara dengan konsep cerdas yang dapat memberikan hiburan yang aman untuk dinikmati konsumen," ujarnya menambahkan.
"Seluruh pasar konsumen telah menyusut karena pandemi, tetapi itu tidak berarti semua produk konsumen terpengaruh," kata Eugene Law, Direktur Pengembangan Bisnis China Galaxy International Securities.
"Misalnya, pengeluaran barang mewah telah menyusut, tetapi hiburan dan terutama makanan dan minuman belum," lanjutnya. Maka itu, ia mengatakan bisnis harus kreatif dan muncul dengan konsep seperti taman luar ruang atau staycation, serta tak lupa membangun strategi jangka panjangnya.